Rabu, 05 Mei 2010

DIPERKIRAKAN SISWA/I MTS AL KAUTSAR SMD HANYA LULUS 40%

Dari hasil Ujian Nasional Tahun 2010 diperkiran 40% siswa/i hanya bisa lulus. Dari informasi yang diterima dari Diknas Kota Samarinda bahwa MTs Al Kautsar yang tidak Lulus UN 2010 diperkirak an 60 %. Banyaknya siswa/i yang tidak lulus ujian dikarenakan tingginya nilai standar yang ditetapkan oleh diknas pusat yaitu 5,5 dari nilai rata-rata 4 mata pelajaran. yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA. Selain dari 4 mata pelajaran yang biasa menjadi acuan kelulusan siswa juga dipengaruhi dari beberapa faktor diantaranya kelulusan juga ditentukan oleh pihak sekolah. salah satunya siswa diwajibkan mengikutui ujian madrasah baik yang tertulis maupun praktek, dapat juga dipengaruhi dari perilaku (sikap sopan santun) siswa baik di luar madrasah didalam madrasah, juga bisa dipengaruhi dari adimistrasi siswa kepada madrasah.

perlu juga diketahui bahwa kelulusan tahun sangat merosot dari tahun sebelumnyadari pada tahun ini. kalau tahun lalu 100% siswa/i lulus UN namun pada tahun ini hanya 40 % yang lulus UN. Namun, kami himbau kepada siswa yang tidak lulus harap tetap bersabar karena ada UN susula pada tanggal 18-22 mei 2010. jadi pada tahun ini ada ujian susulan. misalnya pada mata pelajaran IPA tidak lulus, maka pada ujian susulan nanti yang di ujikan adalah IPA juga. bukan semuanya, tetapi mata pelajaran yang tidak lulus aja di ujikan.


Panitia UN
MTs Al Kautsar.


Senin, 26 April 2010

Selasa, 27 April 2010
Pelajar Unggulan, Diterima di UGM, Tapi Tak Lulus Unas Sekolah Nilai Banyak Kejanggalan
SAMARINDA. Kejanggalan hasil Ujian Nasional (Unas) dirasakan di beberapa sekolah. Hasil Unas dianggap tak wajar. Apalagi saat melihat prestasi pelajar di sekolah yang dianggap unggul dan berprestasi.

SMK Negeri 1 Samarinda salah satunya. Dari 369 pelajar yang mengikuti Unas, ada 10 orang yang tidak lulus. Bahkan tiga diantaranya adalah pelajar unggulan yang dikenal memiliki prestasi yang membanggakan.

Salah satunya adalah Akbar yang mendapat nilai 9 untuk matematika. Namun nilainya jatuh di bahasa Indonesia dengan hanya meraih angka 3. Hal yang sama juga terlihat pada nilai Elli Mustofa yang rata-rata meraih nilai 8. Namun hanya karena ujian teorinya mendapat nilai 2,75, maka ia harus mengulang.

"Kami merasa ada yang aneh saja. Dari sepuluh pelajar yang tidak lulus, sembilan diantaranya tidak lulus dalam pelajaran bahasa Indonesia. Sementaranya, satu pelajar yaitu Elli tidak lulus pada ujian teori. Padahal anak ini merupakan pelajar terbaik di sekolah kami. Nilai ujian nasionalnya bagus, kecuali teori" ungkap Suwar, Kepala SMKN 1.

Suwar mengaku tidak menyalahkan siapapun. Hanya saja, ia mengimbau agar pemerintah bisa melaksanakan Unas dengan cermat dan teliti. Karena, ketidaktelitian percetakan mengakibatkan pelajar yang dirugikan.

"Unas menyita perhatian semua pihak. Soal dijaga ketat hingga sampai di kelas. Tetapi, akibat tidak teliti percetakan, pernah terjadi di sekolah kami pada pelajaran Matematika soal tertukar. Untung saja segera diketahui oleh pelajar," tambah Suwar.

Sementara itu hal yang sama juga terlihat di SMK Negeri 4 Jl Ahmad Dahlan. Dari 360 jumlah peserta Unas, 7 diantaranya tak lulus dan harus mengulang. Salah satunya Tias Sinta yang merupakan pelajar SMKN 4 yang selalu masuk tiga besar di sekolah.

Tias mendapat nilai 8,5 untuk Matematika, 7,8 untuk bahasa Indonesia dan nilai praktik kompetensi 9,9. Namun, Tias terpaksa harus mengikuti Unas Ulangan karena nilai teori praktiknya 2,75.

Sementara itu, hal yang sama juga menimpa Narti, nilai matematika, bahasa Indonesia, bahasa Inggris serta nilai praktik kompetensinya 7 dan 8. Tetapi, Narti dinyatakan tidak lulus pada Unas Utama karena nilai teori praktiknya 2,75.

"Mayoritas anak kami yang mengulang memang banyak di bidang teori praktik. Sementara nilai pelajaran lain, bagus-bagus semua rata-rata diatas enam," ungkap Ramli, Kepala SMKN 4 didampingi Agus Tridoyo, Sekretaris Unas SMKN 4.

Sementara SMAN 1 yang merupakan sekolah unggulan, tak luput dari pelajar yang harus mengulang. Suardi, Kepala SMAN 1 yang ditemui mengatakan, dari jumlah peserta Unas yaitu 351 orang, terdapat 11 pelajar yang tidak lulus. Yakni 4 pelajar Jurusan IPA dan 7 pelajar Jurusan IPS.

"Dari mata pelajaran yang mengulang memang beragam. Untuk IPA lebih banyak jatuh pada pelajaran Biologi, untuk IPS yaitu pelajaran Matematika. Masalahnya, dari pelajar yang tidak lulus ini sembilan diantaranya menerima Paket Soal B dan dua Paket Soal A. Saya tidak tahu, apakah soal B lebih sulit?" kata Suardi.

Menurut Suardi, dari pelajar yang tidak lulus dalam Unas utama ini ada pelajar yang sudah diterima di Universitas Gajah Mada (UGM) Jogjakarta. "Tapi kami yakinkan kepada anak kami, bahwa masih ada ujian ulangan. Diharapkan, melalui ujian ini pelajar bisa lulus semua," tambahnya.

Di SMKN 7 Jl Aminah Syukur, tingkat kelulusan mencapai 96,8 persen. Dari 250 pelajar dan ada 7 orang yang tidak lulus. Untuk SMK Negeri 13 Loa Bahu, dari 13 pelajar yang ikut Unas hanya 3 pelajar yang lulus, sementara 10 harus mengulang.

Pelajar SMK Niagara Jl Ahmad Dahlan juga harus menerima pil pahit. Dari 107 pelajar, ada 18 orang yang tidak lulus. Bahkan SMK Nuri lebih memprihatinkan. Dari 71 pelajar hanya 38,3 persen atau 27 pelajar yang lulus. Sementara 61,9 persen atau 44 pelajar tidak lulus. 30 pelajar diantaranya tidak lulus pada Jurusan Teknologi Informasi. (ici) 

Minggu, 18 April 2010

Susunan Nama Pegawai & Staf Tata Usaha MTs. Al Kautsar Samarinda

NAMA GURU & JABATAN

1.    Drs.Abdul Mugni, M.SI = Kepala Madrasah
2.    Partiyem,Sp.d =  Waka Kurikulum
3.   Dra. Hj. Sunar = Bendahara Madrasah
4.   Hj. Hasniah, H. S.Ag = BP/BK
5.   Janiarti = Wali Kelas 7
6.   Fandi Ahmad, S.Pd =  Waka Kesiswaan/Wali Kelas 8
7.   Tri Susanti, S.Pd = Wali Kelas 9
8.   Muh. Zulkarnaen, SE
9.   Siswanto, S.Pd = Pembina UKS/PMR
10. Siti Maulida, S.PdI
11.  Lilis Sumarni, S.HI = Pustakawati
12.  Widodo S, S.Pd (Guru MTs N Model SMD)
13.  Mustika, S.Pd (Guru MTs N Model SMD)
14.  Hj. Nurlaila, S.Pd (Guru MTs N Model SMD)
15.  Irmayanti, S.Pd

STAF TATA USAHA 

1.   Tamzil Zaini = Kepala TU
2.   Nur Iswan     = Bagian kependidikan
3.   Andhika S, S.SoI = Bagian Kepegawaian

Jumat, 16 April 2010

VISI
MENCETAK GENERASI ISLAM YANG BERKUALITAS 
DENGAN LADASAN IMTAQ DAN IPTEK

MISI
Melaksanakan Pembelajaran dan Bimbingan Terpadu
Membina dan Mengembangkan Sikap Disiplin
Menumbuhkan Penghayatan Terhadap tutunan Agama Islam
Membina dan Mengembangkan Bakat Potensi Olahraga dan Seni
PROFIL MTS AL KAUTSAR
A. IDENTITAS MADR5SAH
NSS/NIS : 21.2.64.72.04.012
Nama Madrasah : MTs Al Kautsar Samarinda
Status : Diakui
PMB : Pagi
Alamat : Jalan Angklung No. 35 Prefab. Segiri
Kel. Padimulya Kec. Samarinda Ulu
Kota Samarinda, Kalimantan Timur
Telpon/Fax : (0541)202654
Email : mtsalkautsarsamarinda@ymail.com
Website : mtsalkautsar.blogspot.com

B. SURAT KEPUTUSAN (SK)
Pendiri Madrasah : Yayasan Al Kautsar
Nomor : 212647204012
NPSN : 30401175
Tanggal : 09 Desember 1987
Lembaga yg mengeluarkan SK : Departemen Agama

C. AKREDITAS
Jenjang : B
Nomor : 66
Tanggal : 10 Desember 1993
Lembaga yg mengeluarkan SK : Departemen Agama

D. KEPALA MADRASAH SEKARANG
Nama : Drs. Abd Mugni, M.Si
NIP : NIP. 19670503 199803 1 005
Nomor SK : -
Tanggal SK : -
Pejabat yg Mengangkat : Departemen Agama
Nomor HP : 081346604200